Thursday, May 8, 2008

The Way to the Right Guy

Ketika berpikir tentang seorang lelaki, wanita sering terjebak romantisme cinta. Tak peduli sedang mencari pacar, suami, or sekedar teman kencan. Betulkah demikian?
Supaya tidak terjebak romantisme cinta yang kadang membingungkan, or malah terjebak ulah lelaki hidung belang yang membahayakan, ada beberapa saran. Caranya, begitu mulai terlibat hubungan, ajukan beberapa pertanyaan pada diri sendiri.


1. Apakah ini sekedar seks?
Ketika gairah cinta sedang meronta2, tubuh melepaskan hormon oxytocin. Saat itu terjadi, seorang wanita akan merasa memiliki ikatan yang kuat dengan partner bercintanya. Mungkin pada saat ini qt merasa menemukan pasangan yang sangat cocok. Tapi jangan buru2. Agar bisa tetap bersikap realistis, ajukan pertanyaan pada diri sendiri. Apa qt n partner tetap bisa saling mencurahkan cinta, meski sedang tidak bercinta? Apakah qt n partner bisa berbagi harapan yang sama, walau harapan itu masih sangat abstrak? Klo jawabannya tidak, bersiaplah untuk melupakan or dilupakan.


2. Apakah dia takut komitmen?
Klo tengah berkencan dengan seorang pria yang suka berpindah2 tempat tinggal, berpindah2 pekerjaan, sampai kesulitan dimana harus menemukan dia, berhati2lah. Klo dia juga sering merencanakan sesuatu yang mungkin membuat dia harus pergi ke suatu tempat dalam waktu lama, n dia tidak mengajak qt bicara, ini juga tanda bahaya. Semua itu hanya mimpi. Yang sesungguhnya terjadi, dia sama sekali tidak punya rencana terhadap masa depannya sendiri, apalagi rencana berdua dengan qt. Hindari jauh2 pria seperti ini.


3. Kekurangannya mengundang simpati or mengganggu?
Tak ada manusia yang sempurna. Berharap menemukan pasangan yang sempurna, berarti berharap tak akan pernah berpasangan dengan siapapun. Tapi masalahnya, apakah kekurangan si dia itu bisa ditolelir, bisa dimaafkan, or sudah sangat menggangu. Pertanyaan yang mula2 harus diajukan adalah : sungguhkah qt mencintai dia seperti adanya sekarang ini, bukan dia seperti yang qt harapkan ?


Perlu waktu untuk bisa menjawab pertanyaan2 diatas dengan yakin. N berkencan adalah proses untuk saling mengenal. Gunakan waktu pengenalan itu dengan baik sehingga qt bisa menemukan jawabannya dengan objektif. Kesalahan itu manusiawi terjadi, tapi belajar dari kesalahan itu yang harus qt lakukan.


Selamat berkencan..

No comments: